Belum Lulus Salah, Lulus pun Serba salah..

inilah nasib Sarjana muda wanita yang terlahir dari keluarga desa,..
setelah menyelesaikan pendidikan tingkat SLTA di salah satu kota di Jawa Barat, tepatnya di kota Sukabumi, Allah mengantarkanku ke sebuah Universitas Islam Negri di Jakarta. Nampaknya Allah benar-benar meridhoiku untuk kuliah disana. Rasanya tidak sulit untuk masuk ke UIN Jakarta, tanpa melalui proses panjang dan rumit pada tanggal 20 September 2010 aku memulai kehidupanku sebagai masyarakat baru di UIN Jakarta.
Semester demi semester aku lalui penuh warna bersama teman-temanku, kami selalu kompak saat kuliah, nongkrong, mengerjakan tugas rame-rame bahkan sepertinya menjadi agenda kami untuk jalan-jalan setiap akhir semester.
pada masa kuliah, aku mulai mengikuti beberapa organisasi sebagai wadah untuk mengembangkan hobi dan bakatku. UKM Pramuka, LDK, KSR, MENWA semua pernah aku telusuri. namun pada akhirnya aku memilih Pramuka sebagai keluargaku.
di luar kampus pun aku mendaftarkan diri menjadi anggota beberapa Organisasi, diantaranya: PMII, FLP dan Qira'ati. namun, diantara semua itu, pilihanku hanya jatuh di Qiroati  yang sekarang menjadi penopangku dalam mengamalkan ilmu dan mencari rizqi di Ciputat.
Terbayang, betapa sibuknya aku semasa kuliah. sampai akhirnya, akhir semester 6 aku dipercaya untuk membantu mendirikan sebuah TPA yang dipelopori oleh dosenku sendiri. nama TPA ini adalah TPA Bata Merah, (Sekarang Al-Mukhlisin), Alhamdulillah menyenangkan, karena sampai saat ini 02 Mei 2015 TPA ini masih berjalan dan muridnya pun sudah mulai bertambah. Menjelang semester Akhir, aku berpindah tugas ke sebuah TPQ yang lebih menjuruskanku kepada sebuah amanat Qiroati dan semester Akhir aku dipercaya menjadi seorang Fasilitator Qiroaati di Sekolah Alam Bintaro.
yuhuuu,,,,, bukannya mengerjakan skripsi malah sibuk bekerja,, Abah di Rumah selalu mengingatkan tugas akhirku, menasihatiku atas kewajibanku yang sesungguhnya yaitu Skripsi.
merasa tertinggal,maka selalu kukerjakan skripsiku setiap selesai mengajar di SABIN, Setiap waktu luang pun abah selalu menelponku dari rumah, mengingatkan kembali dan menyakan kapan aku LULUS,, Aku mulai tersindir dan memanas, sudah 9 semester belum juga lulus,, Ahh,, Akhirnya Alhamdulillaah, Aku Lulus sebagai Lulusan pertama dalam Angkatanku PBA 2010, dengan nilai terbaik pula tentunya,, hihihihi....
Sekarang, 2 bulan sudah aku menjadi sarjana pendidikan, alias S.Pd.I. dan sudah memiliki pekerjaan tetap, Alhamdulillaah,,,
namun, masalah baru datang, pertanyaan seputar masalah pribadiku mulai membrondongku di Rumah.. Huuffttt... kapan menikah? dengan siapa sekarang??? Mau Nikah apa s2 dulu??
yupss.. Inilah masalahku sekarang, padalah aku masih memiliki segudang mimpi, apalagi saat ini aku mulai menekuni Hobi baruku, yaitu Kaligrafi Islam.. Aku terobsesi banyak dari Kaligrafi, aku ingin ke Luar Negri, aku ingin mrngangkat derajat keluarga dan Agamaku, aku ingin mengharumkan bangsaku,,, OOhh,,, Umi dan Abah,, mengertilah maksudku...
Aku yakin Allah telah menyusun strategi untuk kebahagiaanku nanti,, terlebih niatku saat ini bukanlah niat yang main-main.. aku benar-benar ingin serius...
mengubah jalan hidupku yang semula tak berarah,, mudahkan ya Allaah.. Aamiin..
namun, Bukan berarti aku melupakan umurku dan sunah Rasulku untuk menikah, aku pun telah memikirkannya sebelum semua orang menanyakan itu kepadaku,, pada akhirnya aku hanya bisa berniat lurus dan selalu berusaha memperbaharui niatku,, Basmallah,,  bersamaMu aku yakin Bisa wahai Tuhanku...
dan Alhamdulillah, setelah saling bertukar pikiran, berbicara dari hati ke hati, Abah dan Umi pun mengerti,
semoga Allah mudahkan semua niat baikku, agar berkah Dunia Akhirat, Aaamiinn....